KOPERASI DALAM PASAR OLIGOPOLI
Oligopoli
adalah struktur pasar yang dimana hanya ada beberapa perusahaan yang menguasai pasar, baik secara sendiri-sendiri maupun secara diam-diam bekerja sama.
Dalam oligopoli ada 2 strategi yaitu stategi harga dan nonharga.Dengan demikian untuk menghindari perang harga anatar 1 perusahaan dengan yang lainnya maka diadakan product differentiation (Pembedaan produk) dan juga memperluas pasar dengan melakukan:
ð Advertensi
Oligopoli
adalah struktur pasar yang dimana hanya ada beberapa perusahaan yang menguasai pasar, baik secara sendiri-sendiri maupun secara diam-diam bekerja sama.
Dalam oligopoli ada 2 strategi yaitu stategi harga dan nonharga.Dengan demikian untuk menghindari perang harga anatar 1 perusahaan dengan yang lainnya maka diadakan product differentiation (Pembedaan produk) dan juga memperluas pasar dengan melakukan:
ð Advertensi
Tujuannya
adalah memindahkan demand kekanan dan membuatnya kurang elastis dan menyebabkan
perusahaan menjual jumlah yang lebih besar dengan harga yang sama atau sedikit
lebih tinggi tanpa bahaya perang harga.
ðMembedakan mutu dan bentuk produk.
Biasanya
cara ini dipakai bersama-sama dengan advertensi guna membedakan produk dari penjual
yangsatu dengan yang lainnya.Tujuannya adalah agar konsumen lebih memilih
barangnya dari pada barang perusahaan lain.
KOPERASI dengan KEMAMPUAN YANG SAMA di Pasar
Oligopoli
Dalam kasus inikoperasi dengan kemampuan yang
rendah dimana koperasi dan perusahaan pesaing oligopolistik yang menghasilkan
produk homogen mempunyai kemampuan yang sama.Dengan analisis yang beranggapan
bahwa:
- Hanya ada 2 perusahaan dalam industri yang menghasilkan produk homogen satu diantaranya koperasi.
- Masing-masing perusahaan membagi pasarnya sama rata setengah-setengah.
- Dua perusahaan tersebut mempunyai biaya yang sama
Jika kurva permintaan pasar adalah D maka kurva
permintaan masing-masing perusahaan (koperasi dan perusahaan) adalah D yang sama
dengan AR yang masing-masing setengah dari kurva permintaan.
SKALA EKONOMIS SEBAGAI RINTANGAN UNTUK MEMASUKI
PASAR OLIGOPOLI
Kurva permintaan pasar total diperlihatkan oleh
kurva D, perusahaan yang telah mapan mempunyai kurva biaya total rata-rata ATC1.
PRICE LEADERSHIP
Adalah salah satu bentuk persengkongkolan yang
tidak resmi hal ini terjadi apabila perusahaan satu merubah harga maka
perusahaan lain akan mengikuti.Price leadership dapat dibagi 2 yaitu:
- Kepemimpinan
oleh suatu perusahaan dengan biaya terendah
pada kasus ini menunjukkan perusahaan yang mempunyai ongkos paling rendah menetapkan harga pasar yang kemudian diikuti oleh para pesaingnya, dan perusahaan tersebut dalam kondisi ini bisa menjadi price leadership. - Kepemimpinan
oleh suatu perusahaan yang besar atau dominan
Dalam kasus ini kelangsungan koperasi dapat terancam karena koperasi dapat hancur dan mati.Tapi koperasi dapat dipertahankan apabila pemerintah bersedia memfasilitasi dan mengenakan peraturan mengenai koperasi secara berkelanjutan.
RINTANGAN MEMASUKI PASAR
Pada umumnya koperasi adalh peserta baru dipasar
dan banyak mengalami kendala-kendala umum seperti permodalan, teknologi dan
manajemen.Srhingga keadaan koperasi pertama kali muncul akan berada pada biaya
yang lebih tinggi dari pada biaya yang terjadi pada perusahaan yang sudah besar
tersebut. Perusahaan yang telah mapan dapat mencegah masuknya produsen yang
mempunyai biaya yang lebih tinggi dengan menetapkan harga dibawah tingkat biaya
peserta potensial yang akan masuk.
KOPERASI DALAM MONOPSONI
kasus monopsomi penuh yaitu penjual banyak tetapi hanya ada satu pembeli. Kurva D=kurva permintaan dari kurva perusahaan monopsoni karena koperasi adalah satu-satunya penjual. Kurva S=AFC kurva supli koperasi yang merupakan penjumlahan dari semua MC para anggotanya atau kurva MC koperasi/MC bersama.Posisi keuntungan maksimum koperasi apabila MC=MR atau titik E dengan jumlah yang ditawarkan Q1 dan harga yang diminta adalah PS, tetapi bagi para sipembeli sebagai monopsonial melihat pasar juga dari seginya sendirian berusaha mencapai posisi yang paling menguntungkan baginya ia akan melihat kurva S sebagi kurva AFC dan akan mencapai posisi yang paling baik apabila MFC= D pada titik A dan keuntungan maksimum dengan jumlah yang ingin ia beli Q2 dan harga yang ia inginkan untuk dibayar adalah PB.
kasus monopsomi penuh yaitu penjual banyak tetapi hanya ada satu pembeli. Kurva D=kurva permintaan dari kurva perusahaan monopsoni karena koperasi adalah satu-satunya penjual. Kurva S=AFC kurva supli koperasi yang merupakan penjumlahan dari semua MC para anggotanya atau kurva MC koperasi/MC bersama.Posisi keuntungan maksimum koperasi apabila MC=MR atau titik E dengan jumlah yang ditawarkan Q1 dan harga yang diminta adalah PS, tetapi bagi para sipembeli sebagai monopsonial melihat pasar juga dari seginya sendirian berusaha mencapai posisi yang paling menguntungkan baginya ia akan melihat kurva S sebagi kurva AFC dan akan mencapai posisi yang paling baik apabila MFC= D pada titik A dan keuntungan maksimum dengan jumlah yang ingin ia beli Q2 dan harga yang ia inginkan untuk dibayar adalah PB.
KE$LANGSUNGAN HIDUP KOPERASI JANGKA PANJANG PADA
PASAR PERSAINGAN MONOPSONI
PB dan P adalah tingkat harga yang berlaku setelah
terbentuknya koperasi, kurva MFC yang pada harga P adalah P*RST dimana pembeli/
monopsoni akan membeli sebanyak Q3-> (MFC memotong D).Pengaruhnya dari
kenaikan harga ini bagi anggota koperasi ditunjukkan pada gambar A yaitu pada
gambar A meningkatkan keuntungan dari luas Pbabc menjadi P*edf output anggota
kopetasi adalah output yang menghasilkan keuntungan maksimum (qe) jadi dalam
kasus ini koperasi tidak diperlukan sisitem kuota produksi.
No comments:
Post a Comment